Manchester United

Mu

Manchester United

Mu

Manchester United

Mu

Treble (1998–1999)

Trofi Treble Manchester United di simpan di Museum Di Old Trafford

Musim 1998–99 untuk Manchester United adalah musim tersukses karena mereka berhasil menjadi satu-satunya tim Inggris yang pernah meraih Treble(tiga gelar dalam satu musim) — dengan memenangkan Liga Utama Inggris, Piala FA dan Liga Champion UEFA di musim yang sama.^[10] Setelah melewati Liga Utama yang padat, Manchester United berhasil memenangkan liga pada pertandingan terakhir melawan Tottenham Hotspur dengan skor 2–1, ketika Arsenal menang 1–0 atas Aston Villa.^[11] Memenangkan Liga Utama merupakan bagian pertama dari treble United, yang disebut Ferguson bagian tersulit.^[11] Di final Piala FA mereka bertemu Newcastle United dan menang 2–0 melalui gol Teddy Sheringham dan Paul Scholes.^[12] Pada pertandingan terakhir mereka musim itu, pertandingan Final Liga Champions Eropa 1999, mereka mengalahkan Bayern Munich, pertandingan tersebut disebut-sebut sebagai comeback terbaik yang pernah ada, kalah sampai dengan injury time dan mencetak gol dua kali di menit-menit terakhir untuk memastikan kemenangan 2–1.^[10] Manchester United juga memenangkan Piala Interkontinental setelah mengalahkan Palmeiras 1–0 di Tokyo.^[13]

United Manager

Sir Alex Ferguson

Premier League	1993, 1994, 1996, 1997, 1999, 2000, 2001, 2003, 2007, 2008, 2009, 2011
FA Cup	1990, 1994, 1996, 1999, 2004
League Cup	1992, 2006, 2009, 2010
UEFA Champions League	1999, 2008
FIFA Club World Cup	2008
UEFA Super Cup	1992
UEFA Cup Winners Cup	1991
Inter-Continental Cup	1999
FA Charity / Community Shield	1990 (shared), 1993, 1994, 1996, 1997, 2003, 2007, 2008, 2010, 2011

Karier Sir Alex Ferguson

Sir Alex Ferguson adalah manajer paling sukses dalam sejarah sepak bola Inggris – memenangkan lebih dari 30 piala pada saat waktu yang bertanggung jawab atas The Reds. Namun, meski lebih dari dua dekade di kemudi Serikat ia tetap fokus pada peningkatan penghitungan itu, membawa lebih banyak lagi trofi ke Old Trafford.

Bos Reds menikmati karir bermain utara dari perbatasan yang melihat dia mengambil dalam mantra dengan Ratu Park, St Johnstone, Dunfermline, Glasgow Rangers, Skotlandia dan Ayr Serikat. Tetapi tidak untuk permainannya dari permainan bahwa Sir Alex untuk menjadi sukses.

Setelah mantra keluar dari permainan dia pindah ke pelatihan, mengambil peran

manajer Timur Stirlingshire, St Mirren kemudian Aberdeen. Itu adalah waktu di Pittodrie mana ia mendapatkan reputasi sebagai pelatih top. Dia mematahkan dominasi Glasgow sepakbola Skotlandia untuk memimpin Aberdeen untuk tiga gelar Skotlandia, empat cangkir Skotlandia, satu Piala Liga dan Piala Winners satu Piala Eropa.

Menyusul pemecatan Ron Atkinson sebagai manajer Manchester United, Old Trafford hirarki bergerak cepat untuk jasanya. Mereka punya pacar mereka pada 6 November 1986.

Ferguson mewarisi tim bersemangat berprestasi rendah dari yang telah secara konsisten, ketidakpuasan pendukung mereka, gagal menembus domination.Stuck Liverpool dalam empat bagian bawah meja Divisi Satu, Ferguson segera mulai berusaha untuk mencegah ancaman yang sangat nyata dari degradasi. Tanpa menggunakan bursa transfer, ia dipandu Serikat sampai meja ke finis kesebelas.

Sekarang jelas bagi Ferguson bahwa ia menghadapi pekerjaan besar dalam mengubah klub sekitar. Serikat adalah sisi yang menghibur tapi satu yang tampak tidak mampu mengatasi aspek fisik dalam sepakbola Liga. Dalam musim kedua The Reds bernasib lebih baik finis kedua di belakang Liverpool, tapi posisi melukis sebuah gambar palsu. Titik balik terjadi pada musim 1989/90.

Setelah lari dari permainan di mana The Reds ditarik jauh di setiap ronde, Amerika mengangkat trofi pertama mereka dari era Ferguson. Lee Martin mencetak gol hanya dalam ulangan final melawan Crystal Palace dalam Piala FA.

Ini piala pertama membuka gerbang banjir. Piala Winners Piala Eropa dimenangkan pada musim berikutnya di Rotterdam, Barcelona kalah 2-1 berkat dua gol dari Mark Hughes. Kemudian pada 1991-1902 Piala Liga ditambahkan ke daftar United penghargaan.

Sayangnya judul tetap sulit dipahami. Itu adalah Holy Grail untuk penggemar Serikat, 26 tahun kejuaraan bebas yang diperparah oleh dominasi Liverpool dari permainan domestik dan Eropa.

Pada 1992/93 menunggu lama untuk kejuaraan Liga berakhir. The Reds, yang terinspirasi oleh £ penandatanganan Eric Cantona 1m, pipping Aston Villa di pekan-pekan terakhir musim.

Belenggu yang dipecah: ganda diikuti pada tahun 1993/94, ganda-ganda (dengan ‘anak-anak) pada tahun 1995/96, dan judul lain pada tahun 1997. Akhirnya United pencocokan luar lapangan mungkin dengan on-bidang kesuksesan. Dominasi Liverpool adalah baik dan benar-benar berakhir.

Pencapaian Sir Alex terbesar datang tahun 1998/99. Tidak ada sisi sebelum atau sejak telah mencapai haul treble dari Premiership judul, Piala FA dan Piala Eropa. Pada

malam yang tak terlupakan di Barcelona keputusannya untuk mengenakan pengganti Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjaer yakin sejarah dibuat. Keduanya mencetak gol injury time untuk memenangkan Liga Champions dan melengkapi treble.

Ferguson knighted mengikuti keberhasilan itu dan beberapa menyarankan ia harus pensiun, percaya keinginannya akan berkurang setelah realisasi mimpi. Tidak sedikit dari itu. Judul yang lain diikuti tahun 1999/2000 dan ia berhasil tiga-dalam-baris dalam 2000/01. Nya Premiership kedelapan sepatutnya tiba di 2002/03; kelima Piala FA datang setahun kemudian, melawan Millwall di Cardiff.

The Reds sekarang sudah memasuki masa pembangunan kembali. Sisi pemain homegrown ia pertama kali mengumpulkan dalam 1995/96 sekarang putus dan dia akan merekrut bintang-bintang baru seperti Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo untuk memicu era baru keberhasilan.

Pembangunan kembali terbayar dengan kemenangan di Piala Carling tahun 2005/06 dan kesembilan Premier Liga Champions di 2006/07. Pada bulan Mei 2007 Sir Alex menukik selama tiga pemain – Anderson, Nani dan Owen Hargreaves – untuk memperkuat skuad yang sudah kuat. Tim ini berkembang menyatakan kemuliaan lebih di 2007/08, mempertahankan gelar Liga Premier dan mengamankan kemenangan kedua Sir Alex Liga Champions.

Serikat diikuti oleh keberhasilan Eropa

memenangkan FIFA Club World Cup di Jepang pada Desember 2008. The Reds kemudian mengklaim Piala Carling Maret 2009 dengan mengalahkan Tottenham melalui adu penalti di final.

Pada tanggal 16 Mei 2009, Serikat mencapai apa yang tampak seperti misi yang mustahil ketika Sir Alex tiba pada tahun 1986, menyamai rekor lama Liverpool dari 18 kejuaraan liga. Mengalahkan Liverpool pada 2008/09 mahkota – gelar ke-11 Sir Alex dalam 17 musim – dibuat feat bahkan lebih manisBaru! Klik kata di atas untuk mengedit dan melihat terjemahan alternatif.

Pemain Dengan Perolehan Gol Terbanyak dalam sejarah MU

Sir Bobby Charlton

Born :	11 Oct 1937
Signed :	01 Jun 1953
Debut :	6 Oct 1956 v Charlton (H) League
Goals total :	249
Appearances total :	758
Position: :	Forward
Left United :	01 May 1973

Pemain Dengan perolehan Gol Terbanyak dalam sejarah MU

Tidak ada yang mewujudkan nilai-nilai Manchester United lebih baik dari Sir Bobby Charlton. Setelah selamat dari trauma Munich hanya berusia 20, ia bermain seolah-olah setiap pertandingan adalah untuk rekan-rekannya jatuh, pulih dari cedera untuk mencapai puncak untuk kedua klub dan negara.

Dalam karir bermain 17 tahun dengan United, ia memainkan 754 game rekor, mencetak 247 gol. Hal ini tidak mungkin perbuatannya akan pernah cocok. Meskipun sangat didambakan oleh klub di seluruh negara, Charlton muda, keponakan dari striker Newcastle besar Jackie Milburn, berbalik profesional dengan Serikat pada bulan Oktober 1954, memenangkan Piala FA Youth pada tahun 1954, 1955 dan 1956.

Debut liga Nya datang pada 6 Oktober 1956 melawan Charlton di Old Trafford dan anak itu membuat dampak langsung, mencetak dua gol walaupun membawa cedera. “Bapak Busby bertanya apakah saya adalah ok,” kenang Sir Bobby. “Saya benar-benar memiliki pergelangan kaki terkilir, tapi saya tidak akan mengakui itu dan saya menyilangkan jari saya dan berkata ‘ya’.”

Meskipun busur dramatis, Charlton tidak memerintahkan tempat yang relatif teratur sampai tahap terakhir dari musim 1956/57, notching 10 gol sebagai Babes Busby memenangi gelar pertama. Persaingan untuk tempat pertama tim itu intens, tapi hat-trick ke gawang Bolton Wanderers sejak Januari 1958 jelas membantu tujuannya, dan Busby merasa semakin sulit untuk meninggalkan maju muda kuat.

Sebulan kemudian Charlton mencetak dua gol dalam 3-3 draw United melawan Partizan Belgrade sebagai Babes disegel tempat di semi-final Piala Eropa. Saat itu mereka kembali bahwa bencana melanda, dan Charlton di antara mereka terluka. Luka-lukanya relatif kecil, namun, dan dia kembali beraksi dalam waktu sebulan.

Charlton terbukti sebagai komponen integral dari pembangunan kembali pasca Munich, plying perdagangan melintasi lapangan sedangkan sisanya dari samping dibangun kembali. Sebuah switch permanen untuk peran dalam dataran maju membawa yang terbaik dari dia, dan dia sangat penting

sebagai United memenangkan kejuaraan liga pada tahun 1965 dan 1967.

Mereka keberhasilan diapit kemuliaan internasional bersama Inggris. Sesaat sebelum Piala Dunia 1966, Charlton bernama Pemain Asosiasi Sepakbola Penulis of the Year dan Pemain Terbaik Eropa Tahun secara berurutan. Dia melanjutkan untuk memainkan peran utama sebagai sisi Alf Ramsey memenangkan turnamen, mencetak dua gol dalam kemenangan semifinal atas Portugal. Charlton kemudian memenangkan 106 caps – tiga sebagai kapten – dan masih rekor pencetak gol Inggris dengan 49 gol.

Meskipun memenangi Piala Dunia dipandang sebagai puncak prestasi dalam sepak bola, jam Charlton terbaik di tingkat klub datang Mei 1968 ketika ia menjadi kapten United untuk kemenangan Piala Eropa. Sir Bobby mencetak dua gol dalam kemenangan 4-1 perpanjangan waktu atas Benfica di Wembley. Untuk Charlton kemenangan dibatasi pembangunan kembali pasca Munich, dan dia terkenal merindukan pasca-pertandingan perayaan – memilih bukan untuk melakukan zikir soliter teman-teman tidak ada.

Sir Bobby terus menghibur sebagai bagian dari Best-Law-Charlton terkenal tiga serangkai sebelum pensiun pada 1973. Ia menghabiskan dua tahun sebagai manajer dan pemain-manajer di Preston North End sebelum mengundurkan diri pada bulan Agustus 1975.

Dia bermain sebentar untuk Waterford di Republik Irlandia pada tahun 1976 sebelum menerima

ruang rapat posisi di Wigan Athletic, di mana ia mengambil alih sebagai caretaker-manager selama musim 1982-83.

Pada bulan Juni 1984 Charlton menjadi direktur Manchester United, posisi yang masih memegang hari ini. Sudah dianugerahi OBE dan CBE, ia menjadi Sir Bobby Charlton pada bulan Juni 1994. Seorang duta besar dihormati karena klubnya, sepakbola Inggris dan permainan sepak bola di seluruh dunia, ia adalah boneka: link dengan klub masa lalu, sekarang dan masa depan.

Pemain Paling Banyak Tampil

Ryan Giggs

Born :	29 Nov 1973
Signed :	09 Jul 1990
Debut :	02 Mar 1991 v Everton (H) League
Goals total :	163
Appearances total :	907
Position: :	Midfielder

Pemain Dengan Penampilan Terbanyak

Ryan Giggs telah membuat penampilan lebih dan memenangkan penghargaan lebih dibanding pemain lain dalam sejarah Inggris terkenal klub.

Dia melampaui rekor sebelumnya Sir Bobby Charlton (dari 758 pertandingan) pada malam ia membantu The Reds mengamankan kemenangan Piala Eropa ketiga – yang kedua dalam karirnya – di Moskow pada 21 Mei 2008.

Pemain United yang paling dihiasi mungkin tidak pernah menghiasi Old Trafford, namun, kalau bukan untuk intervensi Sir Alex Ferguson. Cardiff kelahiran Giggs sedang menghadiri Sekolah Manchester City of Excellence di awal remaja, tapi Sir Alex melakukan kunjungan pribadi ke rumahnya pada hari ulang tahun ke-14 dan Ryan

melompat pada kesempatan untuk menandatangani favorit masa kecilnya.

Ryan berbalik profesional di United pada November 1990 dan melakukan debut liganya di Divisi Satu lama melawan Everton di Old Trafford pada tanggal 2 Maret 1991 sebagai pengganti Denis Irwin. Pertama liga start di 1991/92 juga membuktikan kesempatan yang berkesan, karena dia juga mencetak gol pertama nya Serikat yang hari (meskipun melalui defleksi besar dari Colin Hendry) dalam kemenangan 1-0 atas Manchester City.

Piala pertamanya untuk tim senior Giggs tiba pada bulan November 1991 ketika United mengalahkan Red Star Belgrade di Piala Super Eropa akhir – Giggs adalah pengganti menit ke-71 untuk Lee Martin. Para georgejetson mengambil medali pemenang kedua ‘kampanye lima bulan kemudian sebagai The Reds mengalahkan Nottingham Forest di final Piala Liga. Musim berikutnya, 1992/93, melihat Giggs dan United memenangkan gelar Premier League perdana.

Ryan merupakan bagian integral dari dua dua kali memenangkan pihak, tahun 1993/94 dan 1995/96, sebelum pergi lebih baik tahun 1998/99 dengan menambahkan Piala Eropa untuk Piala FA dan trofi Liga Premier. Kontribusi untuk kampanye Treble pemenang termasuk gol tunggal yang luar biasa untuk memenangkan Piala FA semifinal ulangan melawan Arsenal di Villa Park, umumnya dianggap sebagai salah satu tujuan United terbesar sepanjang masa.

Ryan merayakan 10 tahun di Old Trafford dengan pertandingan testimonial melawan Celtic di 2001/02. Setahun kemudian dia mengantongi tujuan karir ke-100 saat imbang 2-2 dengan Chelsea di Stamford Bridge dan hanya menjadi pemain kedua yang pernah bermain 700 pertandingan untuk United ketika ia membantu The Reds meraih kemenangan 1-0 yang dramatis atas Liverpool di Anfield pada Maret 2007. Dua bulan kemudian, ia menjadi pemenang gelar liga untuk kali kesembilan, mengalahkan rekor delapan medali kejuaraan yang diselenggarakan oleh legenda Liverpool Phil Neal dan Alan Hansen.

Dalam kepentingan memperpanjang karir klubnya di tingkat tertinggi, Ryan pensiun dari sepak bola internasional dengan Wales pada bulan Juni 2007 setelah 64 pertandingan dan 12 gol. Pada Oktober 2007, ia memperpanjang kontrak nya Serikat untuk Juni 2009.

Desember 2007 membawa dua prestasi tengara – Ryan dianugerahi OBE (Order of the British Empire) untuk sumbangannya pada sepak bola dan ia mencetak liga ke-100 tujuan karir dalam kemenangan 4-0 atas Derby County di Old Trafford.

Ryan dinobatkan musim 2007/08 epik, nya ke-18 di tim utama United, dengan mencetak gol kedua The Reds ‘di hari terakhir liga menang di Wigan dan rumah slotting apa yang terbukti menjadi hukuman menentukan dalam final Liga Champions tembak-menembak di Moskow.

Karir Giggs dilanjutkan dengan berkembang selama 2008/09 saat ia menikmati peran baru di tim Serikat. Membiarkan sayap kiri yang membesarkan namanya sebagai pemain sayap terbang, ia mengadopsi posisi yang lebih sentral di lini tengah atau tak jauh dari striker utama. Pentingnya untuk penyebabnya diakui lagi pada Februari 2009 ketika dia setuju perpanjangan satu tahun untuk membuatnya tetap di Old Trafford sampai Juni 2010. Pada bulan yang sama ia menjadi satu-satunya pemain yang mencetak gol di setiap musim Premier League dari 1992/93 sampai 2008/09, ketika ia menyarangkan bola dalam kemenangan United 1-0 di West Ham.